Sinopsis:
Buku berjudul Aku Bertanya, maka Aku Beriman
 ini merupakan bagian  pertama dari buku ketiganya yang berjudul Losing 
My Religion: A Call for  Help (2004), yang dalam versi Indonesia sengaja
 dibagi menjadi dua oleh  Penerbitnya–Serambi–agar memudahkan pembacanya
 memahami pola pikirnya  yang kontroversial seputar Islam, hadis, peran 
akal, patriarki, dan  budaya masjid.
Banyak orang berkeyakinan bahwa 
pertanyaan rasional hanya akan   merongrong iman. Pertanyaan kritis pun 
kerap dijawab dengan kaku oleh   para pemuka agama. Akibatnya, kegalauan
 iman terus bercokol di benak   para penanya. Upaya mereka dalam 
menyelesaikan p ertentangan iman dan  akal  selalu terantuk 
kecenderungan kaum muslim untuk membakukan   pendapat-pendapat ulama 
terdahulu. Tak pelak, kelesuan beragama mendera   para mualaf dan 
generasi muda muslim. Mereka inilah yang paling   mengalami kesukaran 
merajut ikatan nyata dengan Islam di tengah budaya   sekuler.
Dalam buku ini, Jeffrey Lang menjelaskan mengapa  ia menjadi seorang 
muslim. Ternyata, karena dia membaca Alquran, tentu  Alquran yang 
memiliki terjemahannya. Apa yang menjadi pertanyaannya,  terjawab tuntas
 setelah dia membaca lembar demi lembar Alquran tersebut.  Berbagai 
gugatan dan kegelisahan akalnya terjawab secara menyakinkan  dalam 
Alquran, seperti: seputar Islam, autentitas Alquran, sifat-sifat  Allah,
 derita manusia, dan keadilan Allahm kenabian Muhammad saw, dan  
sebagainya.
Buku ini sangat apa adanya, obyektif, dan ‘cukup  kontroversial’. 
Jadi, butuh kelegowoan hati dan open mind dalam  membacanya. Bagi 
Jeffrey Lang, pertanyaan rasional tidak akan merongrong  iman. Justru, 
untuk menggapai iman sejati, dia menyarankan agar kita  harus bisa 
membebaskan diri dari tradisi dan memeriksa  keyakinan-keyakinan kita 
secara rasional. Jawaban-jawabannya Jeffrey  Lang ini  sangat logis dan 
tak terbantahkan, tapi juga membuat kita  merenungi makna semua 
penuturan pengalaman-pengalaman spiritualnya.
Download:
Click here...
Click here...
Password:
whateveryou-like.blogspot.com 
 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar